Aku butuh

Bagaimana ku Ungkapkan rasa yang berat ini

Bahkan, mengucapkannya saja sulit

Mulut ini terkunci, hati ini mati rasa

Entah kenapa sulit bagiku mengungkap rasa

Ku hanya manusia yang larut dalam episode hidup

Bukan untuk di jauhi, di hindari atau di benci

Tapi aku hanya ingin di mengerti dan di kasihi

Dunia ini begitu sepi, aku butuh seseorang untuk menghiburku

Apa kau tak mendengar...!!

Apa kau tak mengetahui...!!

apakah kau memang pura-pura tidak mengerti.

Bukan meriahnya kembang api, bukan gemuruh terompet yang ku pelukan

Tapi, ketenangan hati, kenyamanan, kemilau hati yang aq inginkan ada pada diriku

Aq juga tak tahu bagaimana aq mengungkapkannya

Yang aku tahu hanyalah aku butuh engkau...

Buat aku tersenyum

Datanglah sayang

Biarkan ku berbaring di pelukanmu walaupun tuk sejenak

Usaplah dahiku dan ku ucapkan semuanya

Bila ku lelah tetaplah di sini

Jangan kau pergi tinggalkan aku sendiri

Bila ku marah biarkan ku bersandar

Jangan kau pergi untuk menghindar

Dan rasakan resahku

Buat aku tersenyum dengan canda tawamu

walau hanya untuk sekejap

Karena hanya engkaulah yang sanggup redakan aku

Krena hanya engkaulah satu-satunya untukku

 Pastikan kita slalu bersam

Karna engkaulah satu-satunya  yang mengerti aku

 Dalam susah maupun senang

Dapatkah engkau slalu menjagaku

Mampukah engkau mempertahankan aku

Sandaran Kepasrahan

Begitu hening ku lewati waktuku                    

Begitu sunyi kurasakan waktu

Seolah pagi tak pernah datang

Malampun enggan menyapa nestapa

Terulang kembali, aku terdiam dalam sepi

Terlelap dalam sunyi yang menimang

Jenuh kembali menggelitik hatiku

Letih mulai merayu telingaku

Tentang hatiku tentang hidupku

Yang berdiri di telapak keputus asaan

Berdetik dalam denyut kepasrahan

Mengalir dalam sebuah keseimbangan

Hanyut bersama ombak kerisauan

Tenggelam dalam lautan keputus asaan

Hilang sudah daya hidupku

Hanya bersandar dalam kepasrahan

KEJUJURAN HATI

Berkata-kata pada orang lain memang sangat mudah

Berbagai kata-kata indah mudah terucap oleh lidah

Walaupun terkadang apa yang terucap tak sesuai dengan hati

Dan Ucapan yang munafik itu hanya lukai hati

Terkadang , , ,

Ada kalanya seseorang harus berkata walau tak sesuai dengan hati

Ia rela harus menahan rasa sakit yang menyerangnya sendiri

Demi seseorang yang tidak ingin ia lihat bersedih

Entah apakah yang ia lakukan ini benar atau salah

Entahlah , , ,

apakah Ia menghindar dari menyakiti, atau bahkan lebih menyakiti

Yang jelas ia hanya berdoa satu hal pada ilahi

Ya Robb, , ,
jika memang dia engkau ciptakan sebagai tulang rusukku,

Maka jangan pernah pisahkan kami,

Namun, jika dia bukanlah paruhan hatiku

Biarkan kami berpisah tanpa ada luka di antara kami

 Aku tak sanggup melihatnya bersedih, , , ,